Beritabaru.com.BULUKUMBA — Kasat Narkoba Polres Bulukumba, AKP Syamsuddin, mengemban tugas penting sebagai Inspektur Upacara (Irup) pada upacara bendera di SMAN 8 Bulukumba, Senin pagi (11/11/2024). Dalam suasana penuh hikmat itu, ia membawa pesan besar: bahaya narkoba yang mengancam generasi muda, terutama kalangan pelajar.
Kegiatan ini merupakan bagian dari dukungan terhadap program Presiden RI melalui Asta Cita, yang mengedepankan pencegahan dan pemberantasan narkotika di Kabupaten Bulukumba. Upacara dihadiri Kepala Sekolah, guru, dan seluruh siswa SMAN 8, yang terlihat khusyuk mendengarkan setiap kata dari AKP Syamsuddin.
Dalam amanatnya, AKP Syamsuddin menekankan bahwa usia remaja merupakan fase yang rentan terhadap godaan narkoba. Menurutnya, di usia ini, keinginan mencoba hal baru sering kali membuat remaja terjebak pada keputusan yang salah. “Pengetahuan tentang bahaya narkoba sangat penting disosialisasikan. Remaja harus memahami cara menghindarinya dan dampak negatif yang bisa menghancurkan masa depan mereka,” ujar AKP Syamsuddin dengan tegas.
Ia juga mengajak para guru dan orang tua untuk turut mengawasi perilaku anak-anak sebagai langkah deteksi dini. “Peran semua pihak sangat penting. Jika kita tidak bertindak sejak awal, pengaruh narkoba bisa menghancurkan masa depan mereka,” tambahnya.
Kasat Narkoba ini juga menekankan bahwa para pelajar adalah sasaran empuk bagi peredaran narkoba. “Generasi muda, terutama pelajar, masih dalam masa transisi. Mereka sering penasaran dan mudah terpengaruh oleh hal-hal yang dianggap baru,” katanya.
Penyuluhan ini, menurut AKP Syamsuddin, adalah bagian dari “perang” melawan narkoba yang perlu dilakukan bersama. “Narkoba bukan hanya masalah individu, tetapi ancaman serius bagi masyarakat. Baik di kota maupun desa, narkoba kini sudah menyusup ke berbagai kalangan.”
Ia menutup pesannya dengan harapan yang menyentuh hati para siswa, “Hindari dan perangi narkoba! Jadilah generasi yang membanggakan orang tua, bangsa, dan negara. Masa depan kalian terlalu berharga untuk dirusak oleh narkoba.”
Dengan pesan yang begitu mendalam, kehadiran AKP Syamsuddin di SMAN 8 Bulukumba tidak hanya menjadi upacara rutin, tetapi juga sebuah panggilan bagi seluruh generasi muda untuk menjaga masa depan mereka dari ancaman narkoba.
