Beritabarucom.Bulukumba, Sulawesi Selatan – Teror begal kembali menghantui Kabupaten Bulukumba. Seorang ibu rumah tangga, Sakka (58), meregang nyawa setelah menjadi korban aksi begal keji di Desa Palambarae, Kecamatan Gantarang, pada Minggu, 16 Maret 2025, sekitar pukul 12.20 WITA.
Aksi brutal ini terjadi ketika korban berboncengan dengan Prempuan Nita Agustina (saksi) menggunakan sepeda motor Yamaha Fino merah hitam dalam perjalanan pulang dari Kota Bulukumba. Di tengah jalan, dua pelaku dengan sepeda motor matic berknalpot brong secara tiba-tiba memepet korban dan merampas tasnya dengan paksa. Akibat tarikan keras, korban terpelanting ke aspal dan mengalami luka serius.
Saksi yang panik segera membawa korban ke RSUD Bulukumba. Namun, nyawa Prem Sakka tak tertolong. Pihak rumah sakit menyatakan korban meninggal dunia pada pukul 13.05 WITA akibat luka parah, termasuk pendarahan dari telinga kiri, bengkak di dahi kiri (4×4 cm), serta luka lecet di pergelangan tangan, jari tengah, dan lutut kiri.
Jenazah korban diserahkan kepada pihak keluarga pada pukul 15.20 WITA dan langsung dimakamkan di Desa Palambarae. Keluarga korban telah melaporkan kejadian ini ke Polres Bulukumba, yang kini tengah memburu para pelaku.
Aksi begal ini kembali menebar ketakutan di tengah masyarakat Bulukumba. Warga mendesak aparat kepolisian untuk segera menangkap pelaku dan meningkatkan patroli keamanan agar kejadian serupa tak terulang.
Apakah Bulukumba masih aman? Ataukah ini menjadi alarm bagi pihak berwenang untuk bertindak lebih tegas?
Kita semua berharap keadilan segera ditegakkan.**
Pewarta:Akbar
Begal Maut, Warga Bulukumba Kehilangan Nyawa di Tangan Penjahat Jalanan
