Beritabaru.com.Samarinda, Kalimantan Timur– Kemarahan Wali Kota Samarinda atas pembuangan sampah sembarangan di Komplek Citra Niaga beberapa hari lalu menyisakan pertanyaan besar. Bagaimana dengan tumpukan sampah yang bagai gunung di Jalan Padat Karya, Kelurahan Sempaja Utara? Warga setempat mengeluhkan Tempat Pembuangan Sampah (TPS) liar yang tak terurus, menimbulkan bau tak sedap dan mengancam kesehatan mereka.Ironisnya, Wali Kota geram melihat sampah berserakan di satu lokasi, sementara masalah sampah yang jauh lebih besar dan belum terselesaikan justru ada di lokasi lain, Rabu 14/05/2025.
Sampah menumpuk sepanjang Jalan Padat Karya, memenuhi sisi jalan dan menimbulkan bau menyengat. Bau ini mengganggu kenyamanan dan kesehatan warga sekitar. Mereka mempertanyakan kompensasi atas ketidaknyamanan yang mereka alami akibat buruknya pengelolaan sampah. “Kami yang merasakan dampaknya, apa kompensasi yang diberikan kepada kami?” ungkap seorang warga, mewakili keresahan masyarakat. Hingga kini, Dinas Lingkungan Hidup (DLH) Kota Samarinda belum memberikan tanggapan resmi.
Keberadaan TPS liar ini paradoksal di tengah upaya pemerintah menciptakan kota bersih dan sehat.Tindakan tegas terhadap pembuangan sampah sembarangan perlu diimbangi dengan pengelolaan sampah yang lebih baik dan solusi nyata bagi warga terdampak. Gunung sampah di Sempaja Utara mencerminkan tantangan besar Samarinda dalam pengelolaan sampah, dan menuntut respons cepat serta solusi komprehensif dari pemerintah kota. Harapannya, DLH segera bertindak dan memberikan solusi adil bagi warga yang menanggung beban akibat permasalahan ini.***
Pewarta:M.Yunus
