Malaysia – Kota Kinabalu, Sabah – Dari tanah rantau, suara perjuangan tetap menggema. Sekretaris Jenderal Lidik Pro Nusantara, Muh. Darwis, mengirimkan pesan penuh semangat dan perlawanan dalam momentum hari jadi pertama L- PATI sebuah organisasi yang mulai dikenal sebagai pelopor gerakan akar rumput yang membela kaum kecil.
“Selamat ulang tahun untuk L – PATI! Satu tahun mungkin masih muda, tapi idealisme kalian harus tetap menyala. Kami di Lidik Pro Nusantara bangga. Terus berdiri kokoh bersama rakyat kecil, jangan pernah surut meski tekanan datang dari segala arah,” ujar Darwis melalui pesan WhatsApp kepada media ini, Minggu (18/5/2025).
Dalam pesannya, Darwis tak hanya memberikan ucapan selamat, tetapi juga menyampaikan amanat moral. Ia menekankan bahwa L- PATI harus menjadi organisasi yang tak mudah dibelokkan oleh kepentingan pribadi atau tekanan elite kekuasaan.
“Tunjukkan taringmu! Jangan mudah dilobi, apalagi dibungkam. Suara rakyat bukan untuk dinegosiasikan. L- PATI harus menjadi bagian dari gerakan independen yang menjaga integritas, menyuarakan keadilan, dan terus menekan agar kebijakan berpihak pada mereka yang kerap dilupakan,” tegasnya.
Muh. Darwis juga mengingatkan bahwa tantangan ke depan tidak ringan. Lembaga swadaya seperti L- PATI harus mampu menjadi alat kontrol sosial yang kritis, bukan hanya hadir saat momentum, tapi konsisten mengawal keadilan dari bawah.
“Indonesia tak kekurangan organisasi, tapi kita kekurangan keberanian. Jadilah barisan terdepan, jangan hanya jadi penonton. Gaungkan terus suara-suara yang tersisih dan pastikan L – PATI tak jadi penumpang dalam gerbong perubahan, tapi masinisnya,” tutup Darwis, penuh semangat.
Hari jadi pertama L – PATI ini bukan sekadar seremoni, melainkan titik awal pembuktian: bahwa idealisme, jika dipegang teguh, akan menjadi kekuatan yang tak bisa dibeli dan tak bisa dihentikan.