Balikpapan – Pemandangan tak biasa terjadi di Lapangan Apel Mapolda Kalimantan Timur pagi tadi. Ribuan orang memadati lokasi tersebut bukan untuk aksi unjuk rasa atau pengamanan, melainkan untuk satu tujuan: mengukuhkan dukungan terhadap Bhayangkara Presisi Lampung FC—klub sepak bola yang kini resmi memiliki basis suporter di Kalimantan Timur.
Dipimpin langsung oleh Kapolda Kaltim Irjen Pol Endar Priantoro, kegiatan bertajuk Pengukuhan dan Launching Jersey Komunitas Supporter “Etam Bhara” ini menghadirkan semangat baru di dunia sepak bola nasional. Lebih dari 1.000 orang suporter hadir meramaikan acara yang disebut-sebut menjadi momen penting kebangkitan atmosfer sepak bola di lingkungan kepolisian.
Dalam sambutannya, Kapolda menegaskan bahwa klub Bhayangkara Presisi Lampung FC bukan hanya milik wilayah Lampung saja, melainkan milik seluruh insan Bhayangkara.
“Mari kita tunjukkan bahwa Polda Kaltim bukan hanya siap mengamankan pertandingan, tapi juga siap menjadi bagian dari kebangkitan sepak bola Indonesia, lewat dukungan yang santun dan membangun,” ujarnya penuh semangat.
Acara ini juga diwarnai dengan penyerahan bendera komunitas suporter, pembacaan ikrar tertib, dan peluncuran jersey resmi “Etam Bhara”, yang menjadi simbol komitmen bahwa suporter bisa menjadi pelopor kedamaian dan sportivitas di stadion.
Tak hanya itu, Kapolda juga berharap komunitas ini bisa menjadi wadah lahirnya talenta-talenta baru, dari pemain, pelatih, hingga manajer yang bisa mengharumkan nama institusi Polri.
Langkah ini disambut antusias warga dan internal kepolisian. Banyak pihak menyebut ini sebagai terobosan berani dalam membangun citra positif Polri di tengah masyarakat, melalui bahasa universal: sepak bola.
Melaporkan: Muh. Yunus, Kaperwil Kaltim.