Beritabaru.com.Bulukumba – Bulukumba – Sosok dermawan yang viral di media sosial Facebook karena giat memperbaiki jalan rusak di Dusun Mattiro Deceng, Desa Kindang, Kecamatan Kindang, Kabupaten Bulukumba, akhirnya terungkap. Ia adalah Pak Ismail, Kepala Sekolah Madrasah Aliyah (MA) Guppi Kindang.
Warga setempat, Ibba, mengungkapkan bahwa Pak Ismail telah lama dikenal sebagai sosok yang peduli terhadap kondisi jalan di desanya. Jalan yang terletak di tanjakan Dusun Mattiro Deceng ini kerap mengalami kerusakan parah akibat minimnya drainase yang berfungsi. “Setiap musim hujan, air mengalir di tengah jalan dan mengikis material, sehingga kerusakan makin parah,” jelas Ibba.
Demi memperbaiki jalan tersebut, Pak Ismail tak segan terkadang menggunakan dana pribadinya untuk membeli timbunan pasir dan semen. Bersama warga setempat, ia secara rutin melakukan perbaikan jalan yang merupakan akses utama bagi masyarakat dalam menjalankan aktivitas sehari-hari.
Meskipun perbaikan jalan ini belum mendapat perhatian dari pemerintah, Pak Ismail dan warga lainnya tetap optimis. “Semoga tahun depan diaspal. Jangan pernah putus asa, pasti pemerintah akan memperbaiki,” harap Ibba.
Perjuangan Pak Ismail menjadi bukti nyata kepedulian dan semangat gotong royong di Desa Kindang. Tindakannya yang sederhana mencerminkan pentingnya peran warga dalam menjaga infrastruktur desa, sekaligus menjadi pengingat bagi pemerintah akan kebutuhan mendesak masyarakat.
Diberitakan sebelumnya, Media sosial Facebook tengah diramaikan oleh unggahan akun “Taruna Tani di grup Info Bulukumba”, yang menyoroti perjuangan tanpa henti seorang tokoh dalam memperbaiki jalan rusak di Desa Kindang, Kecamatan Kindang, Kabupaten Bulukumba, Sulawesi Selatan. Unggahan ini viral, mengundang perhatian besar dari masyarakat, terutama mereka yang sehari-harinya harus berhadapan dengan kondisi jalan yang membahayakan.
Jalan utama di Desa Kindang telah lama menjadi momok, khususnya bagi pelajar dan guru yang setiap hari melewati jalan penuh lubang dan kerusakan. Banyak kecelakaan terjadi, menambah kecemasan warga yang berharap perbaikan segera dilakukan. Di tengah situasi sulit ini, sosok inspiratif muncul, memimpin aksi nyata untuk perubahan.
“Saya sedang dalam perjalanan sekarang, jadi saya akan mengirimkan data-data setelah saya sampai di rumah nanti,” ungkap tokoh yang diunggah oleh *Taruna Tani*. Meski identitasnya belum sepenuhnya terungkap, ketulusan perjuangannya tak diragukan. Ia menegaskan bahwa aksinya bukanlah untuk mengambil alih peran pemerintah, melainkan panggilan hati sebagai pendidik yang melihat langsung bagaimana siswa dan guru terancam setiap kali melewati jalan ini.
“Saya hampir setiap hari menyaksikan kecelakaan terjadi. Kami sudah berjuang bertahun-tahun, dan tidak akan berhenti sampai jalan ini benar-benar aman untuk dilalui,” ujarnya dengan penuh semangat. Ia juga mengajak masyarakat untuk mendukung perbaikan ini melalui donasi dan sumbangan material yang mulai mengalir dari berbagai pihak.
Perjuangannya mengundang apresiasi luas dari netizen, banyak di antara mereka menyampaikan dukungan dan tawaran bantuan. “Semoga pemerintah segera bertindak,” tulis salah seorang pengguna Facebook. “Kami sangat mengapresiasi langkah nyata ini, bukan hanya bicara tapi langsung bekerja,” tambah yang lain.
Namun, siapa sebenarnya tokoh di balik aksi ini? Meskipun belum terungkap sepenuhnya, dedikasi dan komitmennya terhadap kesejahteraan masyarakat Desa Kindang telah menginspirasi banyak orang. Semua pihak kini menanti dengan penuh harap, apakah perjuangan ini akan segera membuahkan hasil dan menghadirkan akses jalan yang lebih aman bagi warga.
Aksi ini menjadi bukti kuat bahwa kolaborasi dan inisiatif masyarakat mampu mendorong perubahan signifikan, meski dengan keterbatasan. Kini, seluruh Desa Kindang menggantungkan harapan pada tokoh ini dan seluruh pihak yang terlibat, menanti hadirnya perubahan yang bisa membawa kenyamanan dan keamanan bagi semua pengguna jalan.
Pewarta: Akbar
Editor: Silfika