ASN:Residivis Narkoba di Bulukumba Kembali Diciduk, Polisi Gerebek Rumah dan Temukan Sabu

Beritabaru.com.BULUKUMBA – Seorang Aparatur Sipil Negara (ASN) di Bulukumba kembali berurusan dengan hukum setelah tertangkap menguasai narkotika jenis sabu. Pria berinisial KH alias Vn (43) yang pernah dipenjara dalam kasus serupa pada 2014, kini kembali diciduk Satuan Reserse Narkoba Polres Bulukumba dalam penggerebekan di rumahnya, BTN Kunimoto Indah Graha, Desa Taccorong, Kecamatan Gantarang, Senin (10/3/2025) sekitar pukul 22.00 WITA.

Alih-alih belajar dari kesalahan, KH justru kembali terjerumus dalam jerat narkoba. Statusnya sebagai ASN pun tak menghalangi dirinya untuk bermain dengan barang haram.

Dua Sachet Sabu dan Sejumlah Barang Bukti Diamankan

Kapolres Bulukumba melalui Kasat Narkoba, AKP Syamsuddin, SE, mengungkapkan bahwa saat penggerebekan, polisi menemukan dua sachet narkotika jenis sabu yang disimpan di rumah KH.

“Hasil interogasi mengungkap bahwa sabu itu memang milik terduga pelaku,” ujar AKP Syamsuddin, Kamis (13/3/2025).

Tak hanya sabu, polisi juga menyita barang bukti lain, termasuk dua pipet sendok sabu, satu unit handphone, satu unit sepeda motor, serta uang tunai Rp200 ribu yang diduga hasil transaksi narkoba.

Jaringan Peredaran Narkoba Dibongkar?

KH mengaku mendapatkan sabu tersebut dari seorang pria berinisial A dengan harga Rp700 ribu. Saat ini, polisi masih memburu pemasok tersebut dan mendalami kemungkinan adanya jaringan yang lebih besar.

“Saat ini kami terus mengembangkan kasus ini untuk mengungkap pemasok dan jaringan yang terlibat,” tegas AKP Syamsuddin.

Untuk kepentingan penyelidikan lebih lanjut, KH beserta barang bukti telah diamankan di Kantor Satres Narkoba Polres Bulukumba. Sementara itu, barang bukti sabu telah dikirim ke Laboratorium Forensik Polda Sulsel, yang hasil ujiannya menunjukkan positif narkotika jenis sabu.

ASN Tersandung Narkoba, Cermin Buruk Birokrasi?

Kasus ini menjadi pukulan telak bagi citra ASN yang seharusnya menjadi contoh bagi masyarakat. Keterlibatan aparatur negara dalam kasus narkoba semakin menegaskan bahwa peredaran barang haram ini telah menyusup hingga ke berbagai lapisan masyarakat.

Polisi mengimbau masyarakat untuk tetap waspada dan berani melaporkan aktivitas mencurigakan terkait narkotika. Perang melawan narkoba bukan hanya tugas aparat, tetapi juga tanggung jawab bersama.

 

Redaksi

Pos terkait