Beritabaru.com.Pulang Pisau, Kalimantan Tengah – Warga Desa Garung, Kecamatan Jabiren Raya, Kabupaten Pulang Pisau, dikejutkan oleh penemuan jasad seorang perempuan dalam kondisi membusuk di parit pinggir Jalan Trans Kalimantan, Senin pagi (12/5/2025). Penemuan tersebut memicu kepanikan dan spekulasi luas, terutama di media sosial yang ramai membahas dugaan motif di balik kematian korban.
Jasad ditemukan sekitar pukul 07.00 WIB dengan mengenakan kaos cokelat dan celana panjang putih. Belum ada keterangan resmi mengenai identitas korban, namun informasi awal yang beredar menyebutkan korban berinisial NM, 29 tahun, warga Flamboyan, Kecamatan Pahandut, Kota Palangka Raya.
Beredar pula dugaan bahwa korban dalam kondisi hamil saat ditemukan, dan menjadi korban pembunuhan. Namun pihak kepolisian belum memberikan konfirmasi atas kabar tersebut.
“Kami masih dalam tahap penyelidikan,” ujar Kasatreskrim Polres Pulang Pisau, AKP Sugiharto, saat dikonfirmasi. “Jasad telah dibawa ke RSUD Doris Sylvanus Palangka Raya untuk diautopsi dan diidentifikasi lebih lanjut. Hasil autopsi akan menjadi kunci utama untuk mengungkap penyebab kematian dan identitas korban secara pasti,” tambahnya.
Polisi telah melakukan olah tempat kejadian perkara (TKP) dan mengumpulkan sejumlah barang bukti. Beberapa saksi di sekitar lokasi juga telah dimintai keterangan. Penyelidikan melibatkan tim forensik dan unit identifikasi untuk mempercepat pengungkapan kasus ini.
Di sisi lain, beredarnya kabar yang belum diverifikasi di media sosial telah menimbulkan keresahan di masyarakat. AKP Sugiharto mengimbau masyarakat untuk tidak terprovokasi informasi simpang siur dan menyerahkan sepenuhnya proses hukum kepada pihak kepolisian.
“Kami minta masyarakat tetap tenang dan tidak menyebarkan isu-isu yang belum pasti. Kami berkomitmen untuk mengusut kasus ini sampai tuntas dan mengungkap fakta sebenarnya,” tegasnya.
Kasus ini kini menjadi perhatian publik di Kalimantan Tengah. Polisi berjanji akan menyampaikan perkembangan secara berkala setelah seluruh proses penyelidikan dan autopsi selesai dilakukan.***