Beritabaru.com, Bulukumba – Suasana di Pondok Pesantren Abukar Ash Shiddiq, Desa Taccorong, Kecamatan Gantarang, mendadak mencekam setelah seorang santri bernama Fauzan diduga menjadi korban penganiayaan oleh kakak seniornya, Reza. Kejadian ini menyita perhatian banyak pihak, terutama keluarga korban yang terpukul dengan insiden tragis ini.
Keluarga Fauzan, Anti Afika, mengungkapkan bahwa kondisi keponakannya cukup memprihatinkan dan saat ini sedang menjalani perawatan intensif di Unit Gawat Darurat (UGD) Rumah Sakit Umum Daerah Sultan Daeng Radja, Bulukumba. “Kami semua syok dan sangat khawatir. Kondisi Fauzan sangat lemah, kami hanya bisa berdoa agar dia segera sembuh,” ucap Anti dengan suara bergetar, Sabtu malam (12/10/2024).
Tak ingin diam, keluarga Fauzan berencana mengambil langkah hukum. “Kami akan segera melaporkan kasus ini ke Polres Bulukumba. Kami ingin keadilan bagi Fauzan, dan semoga pihak berwajib segera bertindak agar hal ini tidak terjadi lagi di pesantren manapun,” tegas Anti saat dihubungi lewat WhatsApp.
Kasus ini segera menjadi perbincangan hangat di kalangan masyarakat sekitar Kecamatan Gantarang, yang mengecam keras segala bentuk kekerasan di lingkungan pendidikan. Hingga berita ini dipublikasikan, pihak pesantren belum memberikan pernyataan resmi terkait insiden tersebut.
Masyarakat berharap kepolisian segera turun tangan dan melakukan penyelidikan yang tuntas, agar keadilan dapat ditegakkan. Santri lainnya diharapkan bisa merasa aman dan terlindungi di lingkungan pesantren yang seharusnya menjadi tempat belajar dan berkembang, bukan lokasi kekerasan.