Beritabaru.com.HALSEL – Suasana penuh haru dan rasa syukur menyelimuti Desa Tomori, Kecamatan Bacan, Kabupaten Halmahera Selatan, Senin (28/4/2025). Warga desa berbondong-bondong menghadiri acara selamatan yang digelar untuk melepas keberangkatan Bapak Idris Naser dan istri tercinta, Ibu Marfia Ode Unga, yang tahun ini berkesempatan menunaikan ibadah haji ke Tanah Suci.
Acara yang berlangsung di halaman rumah keluarga besar Bapak Idris Naser itu menjadi momen penuh makna. Sejak pagi, tamu undangan mulai berdatangan, dari Danramil Haji Bustamin beserta istri, tokoh agama, tokoh masyarakat, hingga warga dari desa-desa sekitar, membaur dalam satu ikatan kebersamaan. Kehadiran mereka menjadi cermin besarnya penghormatan dan rasa bangga atas keberangkatan pasangan ini menjalankan rukun Islam kelima.
Acara dimulai pukul 09.00 WIT, diawali dengan pembacaan Surah Al-Fatihah untuk memohon keberkahan, dilanjutkan lantunan ayat suci Al-Qur’an oleh seorang qari muda berbakat asal Tomori. Lantunan suci itu membuat suasana semakin khidmat, membangkitkan rasa haru di hati para hadirin.
Dalam sambutannya, Ketua Panitia mengungkapkan rasa syukur mendalam atas keberangkatan Idris Naser dan Marfia Ode Unga dalam kondisi sehat. Ia berharap keberkahan ibadah haji ini menjadi awal dari perubahan yang lebih baik, tidak hanya bagi keluarga besar mereka, tetapi juga bagi seluruh masyarakat Desa Tomori.
“Semoga keberangkatan ini menjadi inspirasi bagi kita semua untuk terus meningkatkan keimanan, menjaga kebersamaan, dan mempererat persaudaraan,” ujarnya.
Rangkaian acara dilanjutkan dengan tausiyah agama oleh seorang tokoh ulama dari Bacan, yang mengingatkan bahwa haji mabrur bukan hanya dinilai dari pelaksanaan ritual, tapi juga perubahan sikap dan perilaku menjadi lebih baik dalam kehidupan sehari-hari.
Puncak keharuan terjadi saat Bapak Idris Naser menyampaikan kesan dan pesan. Dengan suara bergetar, ia mengungkapkan rasa syukur kepada Allah SWT serta berterima kasih kepada seluruh warga yang telah memberikan doa dan dukungan.
“Tanpa doa dari keluarga, tetangga, dan sahabat semua, perjalanan ini tentu tidak akan semudah ini. Semoga Allah membalas semua kebaikan kalian,” tutur beliau penuh haru.
Acara ditutup dengan doa bersama, memohon keselamatan dan keberkahan untuk jamaah haji dan seluruh warga Desa Tomori. Kemudian, para undangan disambut dengan hidangan khas Maluku Utara seperti ikan bakar, sayur keladi, papeda, dan aneka masakan tradisional lainnya. Suasana penuh keakraban dan tawa mewarnai jamuan makan bersama itu.
Selamatan ini bukan hanya bentuk rasa syukur atas keberangkatan jamaah haji, tetapi juga menjadi momentum mempererat tali silaturahmi dan memperkuat semangat gotong royong yang telah menjadi identitas kuat masyarakat Tomori.
YAsin Ali
