BERITABARU.COM.SURABAYA – Dalam langkah proaktif untuk meningkatkan pelayanan dan keselamatan masyarakat, Polrestabes Surabaya Polda Jatim menggelar pelatihan pertolongan pertama gawat darurat bagi anggota Satlantas, Samapta, dan jajaran Polsek. Kegiatan yang berlangsung di Aula Gedung Patria Tama ini sekaligus menjadi persiapan menyambut masa libur Natal 2024 dan Tahun Baru 2025 (Nataru).
Dipimpin langsung oleh Kasat Lantas Polrestabes Surabaya, AKBP Arif Fazlur Rahman, pelatihan ini dirancang untuk memberikan bekal keterampilan penting dalam menghadapi situasi darurat seperti kecelakaan lalu lintas hingga bencana alam.
“Kesiapan mental dan fisik anggota menjadi prioritas kami. Dengan pelatihan ini, mereka akan lebih percaya diri dan mampu merespons insiden secara cepat dan tepat,” ungkap AKBP Arif Fazlur Rahman, Jumat (6/12).
Simulasi Nyata untuk Respon Efektif
Tak sekadar teori, peserta dilibatkan dalam simulasi situasi nyata. Mulai dari identifikasi luka, penanganan cedera serius, hingga memberikan dukungan psikologis kepada korban – aspek yang sering kali diabaikan dalam penanganan darurat.
Selain itu, pelatihan juga menekankan kolaborasi dengan tim medis agar penanganan di lapangan bisa dilakukan dengan lebih efisien dan profesional.
“Pelatihan ini bukan hanya soal belajar keterampilan teknis, tetapi juga membangun semangat kerja sama, agar setiap anggota mampu bekerja harmonis dalam tim dan berkoordinasi dengan lembaga lain,” tambah AKBP Arif.
Meningkatkan Pelayanan Publik
Pelatihan ini diharapkan mampu memperkuat efisiensi pelayanan kepada masyarakat, terutama dalam situasi darurat yang membutuhkan respons cepat. Lebih dari itu, kegiatan ini juga bertujuan menginspirasi para peserta untuk terus belajar dan menularkan semangat tersebut kepada rekan-rekan mereka.
“Ini adalah bentuk komitmen kami untuk memberikan pelayanan terbaik kepada masyarakat, sambil memastikan kesiapan anggota menghadapi tantangan lapangan,” tutup AKBP Arif.
Melalui pelatihan ini, Polrestabes Surabaya menegaskan peran penting mereka dalam menciptakan pelayanan yang lebih responsif, profesional, dan siap menghadapi masa sibuk Nataru 2024. Semangat belajar dan inovasi yang dibangun dalam kegiatan ini diharapkan menjadi langkah nyata dalam menjaga keamanan dan kesejahteraan masyarakat.**
