Bulukumba, Sulsel – Hujan deras yang tak kunjung reda selama tiga hari tiga malam terakhir mengguyur wilayah Kabupaten Bulukumba, Sulawesi Selatan. Akibatnya, sejumlah titik di dalam kota Bulukumba tergenang banjir, termasuk jalan-jalan utama dan kawasan permukiman warga.
Situasi ini membuat warga cemas. Banyak di antara mereka membagikan siaran langsung di media sosial, menunjukkan kondisi banjir di sekitar rumah mereka. “Air sudah hampir masuk ke rumah, semoga hujan segera berhenti,” ungkap seorang warga dalam rekaman video yang beredar di Facebook.
Kondisi serupa juga terjadi di Desa Bulolohe, Kecamatan Rilau Ale. Hujan terus mengguyur tanpa henti, meski aktivitas masyarakat masih tetap berlangsung meski dengan keterbatasan. “Kami tetap beraktivitas walaupun terganggu karena hujan lebat,” ujar salah satu warga, Sabtu (29/6/2025).
Tak hanya banjir, intensitas hujan tinggi juga memicu bencana tanah longsor di Kecamatan Herlang.Akses jalan utama terputus menuju wilayah pesisir Turungan Beru, tepatnya di daerah Alorang, Kelurahan Tanuntung.
Hingga berita ini diturunkan, belum ada laporan korban jiwa. Namun, warga dihimbau untuk tetap waspada dan menghindari wilayah rawan longsor dan banjir. Tim gabungan dari BPBD dan aparat terkait dilaporkan sedang turun ke lapangan untuk melakukan evakuasi serta pembersihan material longsor.
Pewarta: Akbar