Beritabaru.com.Takalar – Muhammad Yahya (11), bocah asal Tarembang, Kecamatan Galesong, Kabupaten Takalar, akhirnya memberikan keterangan di Mapolres Takalar pada Senin (24/3/2025) sore. Didampingi kedua orang tuanya dan pamannya, Yahya diperiksa sebagai korban dalam kasus penganiayaan yang sempat menghebohkan media sosial.
Setibanya di aula Reskrim, Yahya langsung memasuki ruang pemeriksaan Unit Perlindungan Perempuan dan Anak (PPA). Proses pemeriksaan berlangsung dari pukul 16.00 hingga 17.30 WITA dengan pendampingan orang tuanya.
“Keterangan Yahya sebagai korban telah kami ambil. Semalam, orang tuanya juga sudah membuat laporan sebagai pelapor,” ujar KBO Reskrim Polres Takalar, Inspektur Satu Sumarwan.
Usai pemeriksaan, ibu korban, Diana, mengungkapkan bahwa pihak kepolisian meminta mereka menghadirkan saksi untuk memperkuat penyelidikan.
“Katanya masih dalam proses, karena polisi butuh saksi-saksi. Memang video sudah viral dan terlihat jelas, tapi polisi tetap membutuhkan keterangan langsung dari saksi,” ungkap Diana.
Sementara itu, Iptu Sumarwan menegaskan bahwa penyidik kini tengah fokus mengumpulkan keterangan dari para saksi, korban, serta terduga pelaku yang telah diamankan.
Viral! Video Penganiayaan Yahya oleh Dua Remaja Tetangganya
Kasus penganiayaan terhadap Yahya menjadi sorotan publik setelah video kejadian tersebut beredar luas di media sosial. Dalam rekaman yang viral, terlihat seorang remaja berbaju merah memiting, memukul, dan menendang bocah malang itu tanpa ampun.
Pelaku penganiayaan diketahui merupakan dua remaja yang masih bertetangga dengan korban. Kejadian ini memicu kemarahan masyarakat, yang mendesak aparat kepolisian untuk segera menindak tegas para pelaku.
Dengan proses pemeriksaan yang terus berlanjut, masyarakat kini menantikan langkah hukum lebih lanjut terhadap kasus yang mengundang perhatian luas ini.***